Ditawari Jadi Pelayan, ABG di Tasikmalaya Malah Dijadikan PSK
Ditawari Jadi Pelayan, ABG di Tasikmalaya Malah Di jadikan PSK
Indohoki789.org – Polres Tasikmalaya Jawa Barat berhasil menemukan enam perempuan yang hilang.
Di duga menjadi korban dalam sindikat perdagangan manusia untuk Pekerja Seks Komersial (PSK). Selain itu, polisi juga menangkap empat orang di duga pelaku perdagangan manusia.
Di tempat berbeda yaitu di Kabupaten Tasikmalaya dan Bogor.
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Rimsyahyono mengatakan bahwa pengungkapan tersebut merupakan dukungan dari masyarakat. Anggota Reskrim Polres Tasikmalaya mempu mengungkap sindikat perdagangan orang di wilayah Tasikmalaya.
“Benar anggota Reskrim Tasikmalaya telah berhasil membongkar sindikat perdagangan manusia, berkat dukungan masyarakat,” ujarnya, Rabu, 11 Agustus 2021.
Empat pelaku perdagangan orang yang berhasil di amankan masing-masing Hari (20) asal Sukabumi, Lucky (21) dan Selly (21) asal Tasikmalaya serta Kamaludin (22) asal Ciamis. Kasus tersebut terungkap saat seorang Gadis Anak Baru Gede (ABG) yang hilang sejak dua pekan lalu. Sang gadis awalnya di tawari untuk bekerja menjadi pelayan rumah makan.
“Awalnya memang karena kasus anak hilang lalu kami temukan dan di kembangkan ternyata mengarah ke perdagangan manusia untuk ekploitasi seksual.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP. Hario Prasetyo Seno mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku menjual para gadis dengan tarif sekali kencan Rp300ribu. Pelaku Selly dan Kamaludin serta dua pelaku lainnya Lucky dan Hari saling berbagai hasil atas penjualan para gadis korban.
“Korban yang masih anak d ijual Rp300ribu untuk satu jam kencan dengan pria hidung belang, para pelaku dapat bagian antara Rp65ribu hingga Rp100ribu.
Para pelaku di jerat dengan pasal Undang-Undang Perdagangan anak di bawah umur dengan ancaman hukuman antara tiga hingga 15 tahun penjara.
“Kami masih mendalami kasus dugaan perdagangan manusia ini,” kata Hario.